Gubernur Papua Selatan Bantu Pembangunan Masjid At-Taqwa Tanah Merah

2 min read

BOVEN DIGOEL, SUARA BENTARA | Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo melaksanakan Safari Ramadhan 1446 Hijriyah di hari kelima dengan melakukan kunjungan perdana ke Kabupaten Boven Digoel, Jumat (21/3/2025).

Sebelumnya, empat (4) hari berturut-turut orang nomor satu di Provinsi Papua Selatan itu mengunjungi empat Kampung di Kabupaten Merauke yakni Kampung Waninggap Miraf Distrik Tanah Miring, Kampung Kurik Distrik Kurik, Kampung Rawasari Distrik Malind dan Kampung Kuprik Distrik Semangga.

Kali ini, tepat tanggal 21 Ramadhan 1446 H, Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo dan Paskalis Imadawa mengunjungi Masjid At Taqwa Jl. Trans Papua, Tanah Merah, Boven Digoel.

Dalam kunjungan ke Masjid At-Taqwa, Gubernur Safanpo memberikan bantuan material pekerjaan lanjutan Masjid berupa 1.000 sak semen, 1.000 lembar seng, uang tunai Rp 100 juta dan tiket gratis ibadah Umroh kepada sa orang jemaat Muslim melalui kuis Ramadhan.

Melalui momen Safari Ramdhan 1446 H, Gubernur Apolo Safanpo menyampaikan pesan-pesan pembangunan yang menekankan pentingnya nilai pendidikan pada generasi muda yang dapat memberikan ilmu pengetahuan dalam rangka menciptakan teknologi yang membawa perubahan pada kehidupan manusia.

“Seperti kita ketahui bersama bahwa menurut para scientist (pakar keilmuan ) bahwa dalam setiap 100 tahun itu terjadi perubahan-perubahan yang signifikan. Pada tahun 1680 seorang ilmuwan kebangsaan Inggris menemukan mesin uap,“kata dia.

“Kemudian mesin uap ini digunakan untuk menggantikan man power (tenaga manusia) dengan engine power (tenaga mesin) dalam semua aspek pembangunan sehingga banyak orang kehilangan pekerjaan sehingga terjadinya revolusi Industri,”ujarnya.

Gubernur Apolo kembali menggarisbawahi pentingnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang membawa perubahan dalam segala aspek kehidupan manusia. Teknologi ini diperoleh dari pendidikan yang mampu meningkatkan kualitas dan derajat hidup manusia.

“Saat ini negara-negara lain di dunia mengutamakan pendidikan bagi warga negaranya. Kita pun di Indonesia sejak pemerintahan sebelumnya telah dicanangkan program kepemimpinan kaderisasi pendampingan yang kita lakukan kepada anak-anak kita,“kata dia.

Di tahun 2025, lanjut dia, bangsa Indonesia akan memasuki 100 tahun usia kemerdekaan. Di saat generasi yang saat ini masih anak akan tampil menjadi pemimpin dan pelaku pembangunan. Oleh karena itu kualitas sumber daya manusia perlu ditingkatkan agar mampu bersaing dengan bangsa lain.

“Oleh karena itu, kita harus melakukan pendampingan, membimbing, memberi kaderisasi kepemimpinan kepada anak-anak kita. Sebab, kalau tidak, maka bangsa-bangsa lain akan menguasai kita. Karena Indonesia adalah negara berpenduduk nomor 4 terbesar dunia, setelah China, India dan Amerika Serikat,”ujarnya.

“Kalau kita penduduknya banyak tetapi kualitas pendidikan atau sumber daya manusia itu rendah, maka kita akan kalah bersaing. Kita akan dikuasai oleh bangsa lain. Oleh karena itu pendidikan itu sangat penting, “tambah Gubernur Apolo Safanpo. (Humas PPS)

YANG MUNGKIN ANDA SUKA

+ There are no comments

Add yours